Bogor,QSTV,
Direktorat Jendral Pendidikan Islam,Kementerian Agama Republik Indonesia:Memgadakan Kegiatan Bimbingan Teknis Sainstifik PAI (Pendidikan Agama Islam)” Sesuai dengan amanat Undang Undang negara Republik Indonesia,pembangunan disegala bidang sangat dibutuhkan untuk mencapai cita cita luhur semangat Proklamasi Kemerdekaan di Bumi yang kita cintai ini.Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sesuai penjabaranUUD”45 dan penjabaran menyeluruh dari pasal pasal kerangka dasar arah dan tujuan berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia,yakni Pancasiula.negara Republik Indonesia memiliki beragam budaya,aliran keyakinan yang beraneka ragam dan semangat untuk saling menghormati.Pembangunan disegala bidang,tidak hanya
terarah hanya memenuhi kebutuhan yang dinilai secara materi belaka,tentunya Negara Indonesia,memiliki ciri khas dengan situasi dan kondisi dengan Negara Negara lain diluar negeri, kalau kita amati,kemakmuran yang dihasilkan dengan kemauan kebebasan yang selalu digembar gemborkan yang kalau kita amati sangat miris dan tidak sesuai dengan keinginan kepribadian PANCASILA.Para pembaca yang budiman,kalau kita bandingkan kemajuan Negara Negara barat yang berfaham Liberalisme_Kapitalisme sangat jauh dengan nilai nilai keteladanan yang Islami,maka untuk membatasi secara minimal pengaruh pengaruh negative faham kebebasan yang mengglobal,maka para tenaga pendidik,yang berperan sangat begitu penting,untuk mencetak generasi penerus bangsa,yang mau tidak mau sangat mengkhawatirkan eksistensi jiwa kepribadian Bangsa Indonesia.sejarah telah mencatat,bahwa kehancuran suatu Bangsa akan sangat mempengaruhi keberlangsungan pada genersai berikutnya,yang berdampak pada timbulnya berbagai masalah penyakit social,seperti,penyimpangan pemahaman Agama,Narkoba,Korupsi ,sex bebas,dan yang paling mengerikan timbulnya penularan penyakit menurunnya kekebalan tubuh (HIV AIDS) yang begitu dahsyat penyebarannya diseluruh dunia.yang pasti tanpa adanya daya saring yang sangat tinggi,diantaranya dengan adanya pembinaan dan pembekalan pembekalan para tenaga tenaga pendidik untuk menguasai arus informasi sebagai dampak ledakan perkembangan teknologi yang semakin canggih,begitu pula dengan pengaruhnya, alangkah sangat pentingnya sebagai tindakan prepentive,peningkatan arus informasi yang tidak sesuai dengan kepribadian Bangsa Indonesia,akan lebih terkendali apabila para generasi penerus harapan bangsa,kita bekali dengan kemahiran mengusai teknologi informasi,tentunya kita dituntut kesungguhannya, agar generasi penerus bangsa nanti akan selalu senantiasa menjadi insan yang penuh taqwa,bertawhid,sejahtera didunia dan diakherat kelak……amin….adapun acara pembinaan teknis tersebut dimulai pada tanggal 22sampai dengan 24 April 2015.penyelenggaraannya diikuti para peserta yang berasal dari seluruh propinsi Sumatra dan pulau Jawa.untuk penyelenggaraannya berikutnya akan dilakukan secara serentak diseluruh Indonesia.para peserta BimTek gelombang pertama tersebut,terdiri dari 2 Angkatan,Angkatan 1 dan 2,masing masing angkatan terdiri dati 30 peserta,maka jumlah seluruhnya berjumlah 60 peserta,perlu diingatkan kembali,pembinaan teknis tersebut untuk menghasilkan para tenaga pendidik yang tangguh dan handal juga untuk meningkatkan Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI),pada Sekolah Menengah Atas.,khususnya dalam proses pembelajaran yang menggunakan pendekatan Sainstifik,acara tersebut dibuka oleh Kepala Sub Direktorat Jendral Pendidikan Agama Islam,yang diwakiliu oleh Bp.Drs.Unang Rahmat Med.MM,harapan kita semua semoga acara tersebut dapat mewarnai proses pencetakkan ganerasi penerus penerus Bangsa Indonesia yang memiliki jiwa kepribadian yang berakhlakul karimah yang tinggi….aamiin yaa Alloooh……selamat dan sukses semoga menyertai selalu.Mochamad yusuf
Direktorat Jendral Pendidikan Islam,Kementerian Agama Republik Indonesia:Memgadakan Kegiatan Bimbingan Teknis Sainstifik PAI (Pendidikan Agama Islam)” Sesuai dengan amanat Undang Undang negara Republik Indonesia,pembangunan disegala bidang sangat dibutuhkan untuk mencapai cita cita luhur semangat Proklamasi Kemerdekaan di Bumi yang kita cintai ini.Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sesuai penjabaranUUD”45 dan penjabaran menyeluruh dari pasal pasal kerangka dasar arah dan tujuan berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia,yakni Pancasiula.negara Republik Indonesia memiliki beragam budaya,aliran keyakinan yang beraneka ragam dan semangat untuk saling menghormati.Pembangunan disegala bidang,tidak hanya
terarah hanya memenuhi kebutuhan yang dinilai secara materi belaka,tentunya Negara Indonesia,memiliki ciri khas dengan situasi dan kondisi dengan Negara Negara lain diluar negeri, kalau kita amati,kemakmuran yang dihasilkan dengan kemauan kebebasan yang selalu digembar gemborkan yang kalau kita amati sangat miris dan tidak sesuai dengan keinginan kepribadian PANCASILA.Para pembaca yang budiman,kalau kita bandingkan kemajuan Negara Negara barat yang berfaham Liberalisme_Kapitalisme sangat jauh dengan nilai nilai keteladanan yang Islami,maka untuk membatasi secara minimal pengaruh pengaruh negative faham kebebasan yang mengglobal,maka para tenaga pendidik,yang berperan sangat begitu penting,untuk mencetak generasi penerus bangsa,yang mau tidak mau sangat mengkhawatirkan eksistensi jiwa kepribadian Bangsa Indonesia.sejarah telah mencatat,bahwa kehancuran suatu Bangsa akan sangat mempengaruhi keberlangsungan pada genersai berikutnya,yang berdampak pada timbulnya berbagai masalah penyakit social,seperti,penyimpangan pemahaman Agama,Narkoba,Korupsi ,sex bebas,dan yang paling mengerikan timbulnya penularan penyakit menurunnya kekebalan tubuh (HIV AIDS) yang begitu dahsyat penyebarannya diseluruh dunia.yang pasti tanpa adanya daya saring yang sangat tinggi,diantaranya dengan adanya pembinaan dan pembekalan pembekalan para tenaga tenaga pendidik untuk menguasai arus informasi sebagai dampak ledakan perkembangan teknologi yang semakin canggih,begitu pula dengan pengaruhnya, alangkah sangat pentingnya sebagai tindakan prepentive,peningkatan arus informasi yang tidak sesuai dengan kepribadian Bangsa Indonesia,akan lebih terkendali apabila para generasi penerus harapan bangsa,kita bekali dengan kemahiran mengusai teknologi informasi,tentunya kita dituntut kesungguhannya, agar generasi penerus bangsa nanti akan selalu senantiasa menjadi insan yang penuh taqwa,bertawhid,sejahtera didunia dan diakherat kelak……amin….adapun acara pembinaan teknis tersebut dimulai pada tanggal 22sampai dengan 24 April 2015.penyelenggaraannya diikuti para peserta yang berasal dari seluruh propinsi Sumatra dan pulau Jawa.untuk penyelenggaraannya berikutnya akan dilakukan secara serentak diseluruh Indonesia.para peserta BimTek gelombang pertama tersebut,terdiri dari 2 Angkatan,Angkatan 1 dan 2,masing masing angkatan terdiri dati 30 peserta,maka jumlah seluruhnya berjumlah 60 peserta,perlu diingatkan kembali,pembinaan teknis tersebut untuk menghasilkan para tenaga pendidik yang tangguh dan handal juga untuk meningkatkan Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI),pada Sekolah Menengah Atas.,khususnya dalam proses pembelajaran yang menggunakan pendekatan Sainstifik,acara tersebut dibuka oleh Kepala Sub Direktorat Jendral Pendidikan Agama Islam,yang diwakiliu oleh Bp.Drs.Unang Rahmat Med.MM,harapan kita semua semoga acara tersebut dapat mewarnai proses pencetakkan ganerasi penerus penerus Bangsa Indonesia yang memiliki jiwa kepribadian yang berakhlakul karimah yang tinggi….aamiin yaa Alloooh……selamat dan sukses semoga menyertai selalu.Mochamad yusuf
0 komentar:
Posting Komentar